Sumber : Dr David Sukardi Kodrat, MM,. CPM
Yang sudah kita ketahui sebelumnya bagaimana cara proses pembuatan WINE dari pertama hingga akhir, dari contoh proses ini kita bias lihat dan kita amati dari bagan alur pemetikan –fermentasi-penyaringan-filtrasi-penyimpanan lama- hingga pengepakan kita memerlukan yang namanya Bagian Quality Control.
Apa sih sebenarnya fungsi dari Bagian Quality Control itu sendiri?
Bagian ini bertugas untuk memeriksa dan mengecek kualitas dari produk yang di buat oleh perusahaan, dan perusahaan untuk contoh ini adalah perusahaan WINE.
Dimana saja sih penaruhan/penempatan Bagian Quality Control itu sendiri yang secara efisien?
Di setiap proses namun dapat kita bagi dalam 3 macam Quality Control yaitu, Inspeksi-proses produksi-pengepakan. Dan perlu di garis bawahi biasanya perusahaan akan melakukan banyak proses inspeksi yang dilakukan secara khusus oleh personil/funsi yang independen.
Berikut adalah karakterisitik industry manufaktur:
- Ada proses pengolahan bahan baku (ro material barang dalam proses) menjadi produk
- Setiap work station akan mengkonsumsi biaya
- Revenue ditentukan oleh Keunggulan kompetitif perusahaan dalam menghasilkan produk
Berikut adalah karakterisitik industry retail:
- Perusahaan membeli barang untuk dijual kembali
- Kesuksesan perusahaan ditentukan oleh Distribusi
- Revenue ditentukan oleh saluran distribusi yang digunakan perusahaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar